Beranda blog Halaman 511

Gratis, Pendaftaran Balai Latihan Kerja Tangerang Angkatan 2023 Siap Dibuka

0

TANGERANGMERDEKA – Pemerintah Kota (Pemkot) Kota Tangerang melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) siap membuka pendaftaran bagi para peserta Balai Latihan Kerja (BLK) angkatan tahun 2023.

Program ini sebagai upaya Pemkot Tangerang dalam menekan angka pengangguran di Kota Tangerang,

Terdapat beberapa pelatihan di BLK yaitu seperti menjahit, teknik pendingin atau teknisi AC, perhotelan, tata boga, operator komputer, instalasi listrik, desain grafis dan percetakan digital, dan juga teknik kendaraan ringan atau servis motor.

“BLK Kota Tangerang tahun 2023 untuk angkatan terbaru sudah siap dibuka pendaftarannya. Pelatihannya akan terdiri dari menjahit, teknik pendingin atau teknisi AC, perhotelan, tata boga, operator komputer, instalasi listrik, desain grafis dan percetakan digital, dan juga teknik kendaraan ringan atau servis motor,” ungkap Kepala Disnaker Kota Tangerang Ujang Hendra Gunawan, Jumat, 27 Januari 2023.

Ia melanjutkan, pendaftaran BLK ini gratis tanpa dipungut biaya. Lalu, kuota peserta dan waktu pendaftarannya pun dibatasi. Pendaftaran hanya dapat dilakukan melalui aplikasi Tangerang LIVE dan wajib memiliki e-KTP Kota Tangerang.

“BLK ini gratis, silahkan daftar melalui aplikasi Tangerang LIVE dan Instagram @blk_kotatangerang untuk informasi kapan pendaftaran dibuka, karena akan bertahap. Ini khusus untuk warga yang sudah memiliki e-KTP Kota Tangerang dan kuotanya terbatas,” lanjutnya.

Adapun jika peserta dapat mengikuti pelatihan hingga akhir dan lulus ujian kompetensi, akan mendapatkan sertifikat BLK dan sertifikat BNSP.

Dengan adanya progran BLK ini, Ujang berharap angka pengangguran di Kota Tangerang bisa terus menurun dan dapat mencetak masyarakat yang produktif, memiliki keahlian, pekerjaan, atau bahkan membuka lapangan kerja yang baru di Kota Tangerang.

“Saya harap, masyarakat Kota Tangerang yang belum memiliki pekerjaan dapat memanfaatkan program ini. Sehingga, angka pengangguran di Kota Tangerang bisa terus menurun dan dapat mencetak masyarakat yang produktif, memiliki keahlian, pekerjaan, atau bahkan membuka lapangan kerja yang baru di Kota Tangerang,” tutupnya.

Sebagai informasi, aplikasi Tangerang LIVE dapat diunduh di Play Store. Untuk mendaftar BLK, pilih menu Tangerang Cakap Kerja, klik menu BLK, dan lengkapi persyaratan yang dibutuhkan. Untuk informasi lebih lanjut, dapat mengikuti Instagram @blk_kotatangerang.

Bikin Nyesek, 3 Wakil Tuan Rumah Tersingkir Bareng di Indonesia Master 2023 Lewat Rubber Game

0

TANGERANGMERDEKA – Tiga wakil tuan rumah tersingkir bareng di Indonesia Master 2023.

Mereka di antaranya Gregoria Mariska Tunjung, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, dan Dejan Ferdinansyah/Gloria E Widjaja.

Ketiga wakil Indonesia ini kalah dari lawan-lawannya saat berlaga bersama di tiga court di Istora Senayan Jakarta, Jumat, 27 Januari 2023.

Ketiga wakil itu juga dikalahkan lawan-lawannya dengan rubber game.

Gregoria kalah dari Han Yue dengan skor 21-8, 8-21, 16-21. Sedangkan Apri/Fadia kalah dari Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai dengan skor 21-16, 17-21, 18-21.

Sementara Dejan/Gloria dikalahkan Yuki Kaneko/Misaki Matsumoto dengan skor 21-15, 18-21, 13-21.

Kekalahan tiga wakil Indonesia yang bermain bersamaan di tiga court ini membuat para penggemarnya menyesak alias nyesek.

Terlebih, mereka bermain di hadapan ribuan penonton yang bergemuruh di Istora Senayan Jakarta.

Ya allah nyesek kena investasi bodong 3 court sekaligus,” komentar @ieuaat dalam postingan @badminton.ia.

3 court rubber dan kalahnya juga barengan sesih bgt rasanya comeback sronger,” komentar @viradevers.

Nyesekkkkk pdhl udh mimpin 10 6 eehhhh dibalap,” komentar @alimukhridha_0301.

Akses Jalan Ditutup, Warga Lapor DPRD Kota Tangerang

0

TANGERANGMERDEKA – Masyarakat yang berada di Kelurahan Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang menyerahkan surat keberatan terkait akses jalan yang diduga ditutup oleh pihak tertentu ke DPRD Kota Tangerang.

Surat keberatan itu diserahkan salah seorang warga bernama Aspura dan diterima langsung oleh Wakil Ketua III DPRD Kota Tangerang Tengku Iwan Jayasyah Putra, di ruang kerjanya.

Jalan tersebut merupakan penghubung antara dua kampung. “Intinya hari ini menyampaikan surat keberatan warga ke DPRD, walikota, dan wakil, untuk mencari solusi jalan yang ditutup oleh pengembang. Dari dewan langsung bertemu dengan Wakil Ketua III, dan untuk walikota dan wakil itu di Bagian Umum,” ujar Aspura, Jumat, 27 Januari 2023.

Dirinya menjelaskan, dalam keluhannya itu, pihaknya juga melampirkan sejumlah berkas berupa foto-foto lokasi dan juga kronologi upaya mediasi yang dilakukan oleh pengembang namun tidak ada titik temu. Dan juga, kata dia, terdapat ratusan tanda tangan yang dilakukan oleh warga dari dua kampung yakni Sangereng dan Panunggangan Barat.

“Makanya kami datang ke DPRD agar mencari keadilan ketika ada penyerobotan oleh oknum maupun lainnya untuk di tujukan kalau memang ada keabsahan secara khusus tentang peraturan hukumnya. Karena yang kami tahu jalan itu jalan yang sudah diberikan oleh para leluhur terdahulu dan selokan air. Karena sepengetahuan kami jalan itu tidak kepemilikan secara pribadi ataupun kelompok,” paparnya.

“Intinya minta audiensi minta kejelasan tentang sertipikat SHGB yang ditimbulkan oleh pihak terkait. Pada dasarnya kami ingin menanyakan dulu jalan sebenarnya, kalaupun itu sudah termasuk setelah paling tidak ada pengganti dari pihak pengembang ke masyarakat, nah ini sama sekali tidak ada,” imbuhnya.

Tengku Iwan, Wakil Ketua III DPRD Kota Tangerang mengungkapkan, dirinya menyebut akan memanggil pihak yang dimaksud. Namun, kata dia, pihaknya belum dapat membenarkan sepenuhnya, maka dari itu akan dilakukan pemanggilan untuk mempertemukan antar warga dengan pengembang.

“Kalau hanya bersandar dari informasi warga, saya membenarkan, tapi, kan belum dari pihak yang lain, sehingga saya tidak bisa mengklaim kebenaran seutuhnya. Tapi karena penyampaian yang warga berikan tepat, masuk akal, terstruktur dan ada aturan yang juga disambut, saya terima,” ungkapnya.

Pertemuan tersebut, kata dia, akan dilakukan dalam waktu dekat. Menurutnya, hal itu perlu dilakukan untuk mencari kebenaran agar kedua belah pihak dapat saling menerima. “Kita terima surat, kemudian akan didisposisi ke komisi terkait, lalu akan diagendakan pertemuan mediasi dengan kedua belah pihak. Kita akan buka-bukan, mencari solusi dari ini semua,” jelasnya.

Selain itu, dirinya juga menyoroti dengan adanya paving blok dan juga Penerangan Jalan Umum (PJU) yang masuk dalam program kampung terang tahun anggaran (TA) 2016 yang berada di lokasi. Menurutnya, tidak boleh ada sepeserpun pembangunan oleh Pemkot Tangerang di atas lahan atau tanah milik orang lain.

“Saya dengar dari warga sudah ada pembangunan yang hadir, yaitu jalan dengan PJU. Artinya, ya, memang ini tanah Pemkot. Kan, APBD tidak boleh mampir di tanah yang bukan milik Pemkot. Satu rupiah pun tidak boleh. Dengan adanya konblok dan PJU, menggambarkan bahwa ini adalah tanah pemerintah, sehingga kalau tahannya, pemerintah seharusnya berpihak kepada masyarakat,” paparnya.

“Tiba-tiba ada yang mengklaim, nah, itu yang perlu ditelusuri. Kok, bisa pembangunan yang sudah hadir dari 2016 dan, saat ini dibangun oleh pengembang yang diakui tanah pengembang,” sambungnya.

Tengku juga mengimbau agar masyarakat ikuti aturan secara undang-undang yang berlaku dan ikuti semua proses. Dirinya menambahkan, pihak pengembang seharusnya menghentikan kegiatan di lapangan.

“Semestinya pengembang menghentikan terlebih dahulu kegiatan karena ada riak-riak di lapangan. Dan mudah-mudahan kalau pengembang sudah tahu ini sudah sampai di DPRD seharusnya dihentikan, lalu bersama-sama mencari jalan keluar,” pungkasnya.

Diduga Terjebak, 2 Orang Tewas dalam Kebakaran Kios Laundry di Perum Pondok Arum Tangerang

0

TANGERANGMERDEKA – Peristiwa kebakaran yang melanda kios laundry di Perumahan Pondok Arum Blok A, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, menelan korban jiwa, Jumat, 27 Januari 2023.

Dua orang dikabarkan tewas dalam insiden kebakaran yang terjadi pada 15:35 WIB tersebut. Kedua korban ini diduga terjebak di dalam bangunan dua lantai ketika kebakaran.

Dalam informasi yang dihimpun, penyebab kebakaran ini diduga terjadi akibat korsleting mesin laundry. Adapun dalam foto yang diterima, tampak api berkobar di lantai satu dan dua kios itu.

Sebanyak 40 personel dan lima unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan menangani si jago merah. Hingga berita ini terbit, petugas berhasil memadamkan api.

Kedua korban tewas itu juga sedang proses evakuasi. Informasi yang diterima, salah satu korban berinisial AND, 49 tahun, sedangkan satu korban lainnya belum diketahui identitasnya.(Air)

Warga Tangerang Antusias Sambut Diskon Pajak Keliling

0

TANGERANGMERDEKA – Warga Kota Tangerang antusias menyambut program diskon pajak keliling yang dihadirkan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Tangerang.

Hal itu diungkapkan Ismawati, warga, RT 1/2 Kelurahan Ketapang, yang memanfaatkan layanan mobil diskon pajak keliling di kawasan Green Lake Cipondoh, Jumat, 27 Januari 2023.

Dia menyatakan sangat terbantu dengan adanya pelayanan keliling yang dilakukan Pemkot Tangerang ini

“Tentu sangat memudahkan kami sebagai warga dalam proses pembayaran pajak, tidak terlalu mengantre dan hemat waktu karena dekat dengan rumah. Yang paling terasa yaitu adanya diskon sampai 70 persen hingga adanya penghapusan denda,” ujarnya.

Kepala Bapenda Kota Tangerang, Kiki Wibawa mengatakan, program mobil diskon pajak keliling memang mendapat respon baik dari masyarakat sejak hari pertama digelar.

“Tepat pada momen perayaan HUT ke-30 Kota Tangerang, selain memberikan diskon pembayaran pajak PBB-P2 dan BPHTB, menyediakan loket pajak di kantor 13 kecamatan, Bapenda menghadirkan Mobil Diskon Pajak Keliling yang akan berkeliling ke setiap perumahan di 13 kecamatan hingga 31 Maret mendatang,” ungkap Kiki.

Kiki berharap, program ini dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam membayar pajak diawal tahun ini. “Baik itu pembayaran pajak PBB-P2 maupun BPHTB yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi Kota Tangerang,” harapnya.

Diketahui, Mobil Diskon Pajak Keliling di Green Lake City, Cipondoh tersebut akan berlangsung hingga 28 Januari besok. Buka mulai pukul 08.00 hingga 14.00 WIB.

Sebagai informasi, tak hanya loket fisik, dalam pembayaran pajak di Kota Tangerang, masyarakat dapat memanfaatkan kemudahan teknologi, lewat aplikasi Tangerang LIVE, e-commerce seperti Toko Pedia, Qris, Alfamart dan Aplikasi BJB Digi untuk melakukan membayar pajak.(Syq)

Peneliti Sebut Marak Kasus Penculikan Sinyal Negara Gagal Melindungi Rakyat

0

TANGERANGMERDEKA – Mencuatnya kasus penculikan anak untuk diperjual belikan menjadi catatan penting di awal tahun 2023. Berulangnya kasus penculikan anak menjadi bukti gagalnya negara melindungi rakyat. Sekaligus potret lemahnya sendi kehidupan masyarakat.

“Tugas utama negara adalah memberikan rasa aman bagi rakyatnya. Itu hakekat dasar bagi siapa saja hidup dalam tatanan bernegara,” tegas peneliti kebijakan publik IDP-LP, Riko Noviantoro, Jumat, 27 Januari 2023.

Memberikan rasa aman, lanjut Riko diwujudkan negara dari segala bentuk ancaman dan ketakutan. Sudah pasti adanya kasus penculikan menimbulkan rasa terancam dan ketakutan pada diri warga negara.

Berpijak pada anasir itu, sambung Riko menjadi cukup menyebutkan gagalnya negara memberikan perlindungan. Apalagi kasus penculikan anak berulang beberapa kali. Meskipun pelakunya ada yang sudah tertangkap, tidak berarti selesai.

“Memang melaksanakan pengamanan bukan semata negara. Hanya saja negara punya infrastruktur politik, hukum dan keamanan yang lengkap untuk menjalankan tugas tersebut,” imbuhnya.

Hal demikian menjadi cukup beralasan memberikan penilaian gagalnya tugas negara melindungi. Karena sudah diberian infrastruktur keamanan dan politik untuk melindungi, tetapi tidak mampu melaksanakan.

Pada sisi lain, Riko mendorong peran ketua RT dan ketua RW untuk mampu meningkatkan ikatan sosial lingkungannya. Melalui ikatan sosial yang kuat secara preventif mampu cegah berbagai upaya kejahatan di lingkungan terdekat.

Marak Isu Penculikan Anak, Kapolres Tangerang Imbau Masyarakat Waspada dan Tidak Panik

0

TANGERANGMERDEKA – Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengimbau masyarakat untuk tidak panik menyikapinya, tetapi harus selalu waspada dan berhati-hati. Hal ini untuk menanggapi marak beredarnya isu penculikan anak.

“Sehubungan dengan tengah maraknya isu penculikan anak. Diimbau, masyarakat untuk tidak perlu takut atau resah berlebihan. Jangan mudah percaya sebelum mengetahui faktanya,” ungkap Zain, Jumat, 27 Januari 2023.

Zain menyatakan, informasi penculikan anak yang beredar tersebut, belum diketahui kebenarannya. Apakah kejadiannya baru saja terjadi, bisa saja video lampau, atau memang informasi hoax yang disebarkan secara sengaja oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

“Dengan itu, masyarakat Kota Tangerang harus cerdas dan bijak membaca dan mencerna berbagai informasi yang beredar. Jangan mudah percaya sebelum mengetahui faktanya. Namun, waspada harus tetap dikedepankan,” tegas Kapolres.

Lanjutnya, para orang tua baiknya memberikan pemahaman terhadap anak, agar tidak mudah terpengaruh terhadap orang yang tidak dikenal. Terlebih, saat dihampiri oleh orang yang tak dikenal saat di sekolah ataupun luar rumah.

“Perketat pengawasan, mencegah lebih baik dengan mengawasi mereka apabila berada diluar rumah. Usahakan anak-anak tidak menggunakan barang mewah dan mencolok. Apabila melihat orang yang mencurigakan sebaiknya lapor petugas terdekat,” katanya.

Ia pun meminta, jika ditemukan kejadian-kejadian yang tidak diinginkan, masyarakat Kota Tangerang untuk lebih mengedepankan asas praduga tidak bersalah dan jangan main hakim sendiri.

“Polres Metro Tangerang Kota menyediakan layanan pengaduan yang dapat digunakan masyarakat. Di antaranya, Call Center di 110 dan WhatsApp di 082211110110. Bisa juga kelayanan Pemkot Tangerang di 112 atau layanan LAKSA,” papar Kapolres.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) mengungkapkan menyikapi situasi ini, DP3AP2KB terus memperkuat Satgas Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM).

“Di Kota Tangerang memiliki sekitar 7.800 Satgas PATBM yang tersebar di 104 kelurahan, masing-masing 75 satgas yang telah terbentuk sejak tiga tahun lalu. Dikerahkan untuk melakukan respon cepat saat terjadi kasus pada anak,” jelasnya.

Lanjut Jatmiko, mengimbau pada isu penculikan anak, yang harus difokuskan adalah edukasi pada anak, penguatan kewaspadaan orang tua serta kesadaran masyarakat untuk saling peduli.

“Sehingga, semua saling jaga, saling mengawasi dan saling mencegah. Tidak perlu panik berlebihan akan isu yang beredar, tapi waspada terus diperkuat,” imbaunya.

Stabilkan Harga Beras, Bulog dan Forkopimda Tangerang Pantau Program SPHP di Pasar

0

TANGERANGMERDEKA – Dalam rangka menstabilkan harga beras dan mengendalikan inflasi daerah, Bulog Divisi Regional Tangerang dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Tangerang memonitoring harga beras di sejumlah pasar di Kota Tangerang, Jumat, 27 Januari 2023.

Selain monitoring, kegiatan yang dilakukan langsung oleh Kepala Bulog Divisi Regional Tangerang Nolly Dessyanti, Kepala Bidang Perdagangan Disperindagkopukm Kota Tangerang Shandy Sulaeman, serta perwakilan dari Kejari Kota Tangerang dan Polres Metro Tangerang Kota ini sekaligus meninjau program beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).

Adapun monitoring dan peninjauan terkait harga beras ini diawali dengan mengunjungi sejumlah toko atau pengecer beras di Pasar Gerendeng, Kecamatan Karawaci. Selanjutnya mengunjungi toko beras lainnya di kawasan Kecamatan Periuk.

Kepala Bulog Divisi Regional Tangerang Nolly Dessyanti mengatakan, realisasi program SPHP ini merupakan tindaklanjut atas penugasan dari Badan Pangan Nasional sepanjang tahun 2023. Selain itu, kata dia, langkah ini sebagai upaya untuk menstabilkan harga beras.

“SPHP merupakan beras seperti program KPSH, bahwa berasnya merupakan cadangan beras pemerintah yang berasnya ada di Bulog, dalam rangka intervensi stabilisasi harga,” ujarnya kepada tangerangmerdeka.com.

Pengecekan program beras SPHP di pasar Kota Tangerang, Jumat, 27 Januari 2023.

Nolly menjelaskan, beras SPHP bisa didapatkan pihak agen dengan membelinya di gudang Bulog Cabang Tangerang, seharga Rp 8.300 per kilogram untuk kemasan 5 kilogram dan 50 kilogram.

Lalu, mereka harus menjualnya di pasaran dengan tidak melebihi harga eceran tertinggi (HET), seharga Rp 9.450 per kilogram. Lanjutnya, pedagang juga diharuskan untuk memasang spanduk beras SPHP di tokonya.

“Untuk pedagang disarankan mereka menjualnya tidak melebih HET,” katanya.

Berdasarkan hasil pemantauan di pasaran, lanjutnya, harga beras memang mengalami kenaikan. Adapun keberadaan program beras SPHP ini diharapkan mampu menstabilkan kenaikan harga beras.

“Pada saat ini cenderung harga beras di pasaran mediumnya sudah merangkak naik bahkan sudah mencapai Rp 11.000 per kilogram,” ungkapnya.

Kepala Bidang Perdagangan Disperindagkopukm Kota Tangerang Shandy Sulaeman menambahkan, pihaknya mendukung penuh terkait program beras SPHP di Kota Tangerang. Dia menyebut, program SPHP ini harus terus dipantau, sehingga bisa menekan laju inflasi daerah.

“Kami bersama Forkopimda, sesuai dengan arahan pak menteri dan pak wali kota untuk menjaga stabilan bahan-bahan pokok. Yang jelas kita monitoring terus. Dari pantauan kita beras SPHP ini luar biasa yang harus kita jaga dan pantau terus karena kualitasnya bagus,” katanya.

Kepala Bulog Divisi Regional Tangerang Nolly Dessyanti (tengah) dan Kepala Bidang Perdagangan Disperindagkopukm Kota Tangerang Shandy Sulaeman (kiri).

Adapun jika menemukan pedagang menjual beras SPHP melebihi HET, pihaknya akan melakukan penindakan. “Ketika ada harga di atas HET, kita tindak. Jadi, Forkopimda Kota Tangerang ini sangat solid dan kompak untuk menjaga kestabilan harga. Bekerja bersama, membangun bersama,” tuturnya.

Pemilik toko beras di Pasar Gerendeng, Iwan mengaku, harga beras memang mengalami kenaikan sejak November 2022.

“Sebelum ada beras Bulog, naiknya banyak bisa paling murah per kilo di atas Rp 10.000 bahkan ada Rp 11.000,” ungkapnya.

Menurut Iwan, saat ini sebagian besar, konsumennya sudah mengetahui adanya beras SPHP. Saat ini juga, katanya, animo masyarakat sangat tinggi terkait beras SPHP.

“Sebagian besar sudah tahu. Jadi, lumayan ramai juga. Saya melayani buat dijual lagi ke konsumen, pedagang-pedagang seperti warung kecil. Biasanya mereka beli 10 karung yang setiap karungnya 5 kilo, untuk mereka ecer lagi,” pungkasnya.(Air)

Komisi IV DPRD Tangerang Soroti Banyaknya Pengembang yang Belum Serahkan Fasos Fasum

0

TANGERANGMERDEKA – Ketua Komisi IV DPRD Kota Tangerang Sumarti menyoroti pengembang-pengembang yang belum menyerahkan aset fasilitas sosial dan fasilitas umum (fasos fasum).

“Memang perumahan-perumahan itu banyak pengembang yang asetnya belum diserahkan, sehingga infrastruktur tidak bisa terbangun,” ujarnya, Jumat, 27 Januari 2023

Menurut Sumarti, pembangunan infrastruktur di Kota Tangerang masih terhambat lantaran masih ada pengembang yang belum menyerahkan asetnya ke pemerintah daerah.

“Hal ini masih menjadi pekerjaan rumah (PR),” katanya.

Baca juga; Inflasi Terendah se-Banten, Ketua DPRD Tangerang Tetap Minta Pemda Perhatikan Harga Komoditas

Sumarti menyebut, pemerintah daerah harus duduk bersama dengan pengembang terkait penyerahan aset fasos fasum, agar bisa dimanfaatkan untuk kepentingan publik.

“Tentunya pemerintah daerah harus duduk bareng, persuasif, dengan pengembang,” ucapnya.

Sumarti menambahkan, pembangunan infrastruktur yang bisa dimanfaatkan untuk masyarakat bisa meningkatkan perekonomian.

“Kalau infrastrukturnya di kota ini tidak bagus, tentunya mempengaruhi perekonomian. Jadi, ini harus menjadi perhatian,” pungkasnya.

Kodok Raksasa 2,7 Kg Ditemukan di Australia

0

TANGERANGMERDEKA – Seekor kodok berukuran raksasa seberat 2,7 kilogram ditemukan oleh Petugas Departemen Lingkungan dan Sains Queensland Australia di Taman Conway National Park.

Kodok berjenis tebu raksasa atau Rhinella marina itu ditemukan pada 19 Januari 2023 lalu, ketika petugas sedang melakukan penyisiran.

Lantaran ukurannya yang sangat besar, membuat kodok tersebut memperoleh nama Toadzilla. Diperkirakan binatang tersebut adalah kodok terbesar di spesies terkait yang pernah tercatat.

“Sejujurnya saya tidak percaya. Saya tidak pernah melihat yang sebesar ini,” kata Kylee Gray, petugas Departemen Lingkungan dan Sains Queensland kepada ABC News, seperti dilansir detik.com dari Live Science, Kamis, 26 Januari 2023.

Menurutnya, penampakan kodok ini hampir seperti bola sepak dengan kaki.

Dia memperkirakan bahwa kodok ini berjenis kelamin betina, karena ukuran kodok tebu betina lebih besar dari jantan.

Penemuan kodok terbesar yang tercatat sebelumnya pada 1991 juga merupakan kodok tebu. Kodok tersebut memiliki berat 2,65 kilogram, menurut Guinness World Records.

Adapun setelah menimbang kodok ini, para penjaga taman nasional melakukan euthanasia terhadapnya.

Menurut pernyataan pihak Departemen Lingkungan dan Sains Queensland melalui Twitter, tindakan tersebut dilakukan karena dampak hewan tersebut terhadap lingkungan.

“Seekor kodok tebu seukuran itu akan memakan apa pun yang muat dalam mulutnya,” ungkap Gray kepada ABC News.

Menurut CNN Travel, kodok tebu ini telah dikirim ke Museum Queensland untuk diteliti lebih lanjut.

Kodok tebu berasal dari Amerika Selatan dan daratan Amerika Tengah. Hewan tersebut pertama kali diperkenalkan ke Australia pada 1935 sebagai kontrol biologis atas kumbang tebu.

Namun, kodok tebu ini menjadi ini menjadi invasif dan berbahaya karena berdampak pada fauna asli setempat.