
Tangerangmerdeka.co.id – Kabar duka menyelimuti keluarga besar DPRD Kota Tangerang, Ketua Fraksi Partai Gerindra, Nurhadi (58) meninggal dunia pada Rabu (03/09) dini hari. Sekretaris Komisi IV ini menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Mayapada, Modernland akibat serangan jantung.
Tercatat, Nurhadi menjadi anggota DPRD Kota Tangerang selama empat periode berasal dari daerah pemilihan (dapil) V. Yang meliputi Kecamatan Periuk, Jatiuwung dan Cibodas.
Sebagai anggota legislatif senior, dimata rekan-rekanya sesama anggota dewan ia juga dikenal sangat aktif dalam berbagai kegiatan kedewanan.
”Tentu kita sangat kehilangan sosok beliau yang sederhana namun aktif dalam berbagai kegiatan,” ucap Apanudin Jalu yang juga sama-sama kader Gerindra disela takziah di rumah duka, Rabu (03/09) siang.
”Mohon dibukakan pintu maaf sebesar-besarnya bilamana ada kesalahan khilafan beliau selama di dewan,” imbuh anggota Komisi IV ini.
Pantauan di kediaman almarhum, nampak hampir semua anggota DPRD Kota Tangerang hadir melakukan takziah di rumah duka sampai mengiringi ke tempat pembaringan terakhirnya.
Ratusan jemaah juga turut menyolatkan jenazah almarhum di Masjid tak jauh dari rumahnya. Tak terkecuali Gubernur Banten Andra Soni turut mengiringi kepergian Nurhadi.
Dengan nada berat dan raut muka kehilangan yang mendalam, Andra Soni menyampaikan duka citanya di hadapan para jemaah sesaat akan dimulai sholat jenazah.
”Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un, telah wafat sahabat kita, rekan kita bapak Haji Nurhadi ST,” ucap Andra Soni.
Andra Soni yang diketahui sahabat dekat almarhum Nurhadi ini juga menyampaikan permohonan maaf kepada para jemaah dan masyarakat Kota Tangerang atas berpulangnya Nurhadi.
”Atas nama pribadi, keluarga besar dan Pemerintah Provinsi Banten, berbelasungkawa atas wafatnya bapak Haji Nurhadi ST. Mohon dibukakan pintu maaf sebesar-besarnya,” kata dia.
Menurutnya, sosok Nurhadi adalah seorang pribadi yang konsisten dalam memperjuangkan aspirasi-aspirasi masyarakat.
”Semoga almarhum diberikan tempatNya yang terbaik di sisi Allah SWT, diampuni dosa-dosanya diterima amal ibadahnya. Aminn,” ucapnya.
Jenazah almarhum dikebumikan di Komplek Pemakaman Muslim Kampung Gebang, Jatiuwung. Nurhadi meninggalkan seorang istri dan dua orang anak laki-laki.
Selama menjadi wakil rakyat, sosokanya dikenal dekat dengan para awak media, selalu menyambut hangat ketika dimintai keterangan oleh para wartawan.
Selamat jalan pak Nurhadi, semoga kebaikan-kebaikannya selama menjadi wakil rakyat jadi ladang ibadah, diberikan tempatNya yang terbaik, husnul khatimah. Amin Allahumma Aaminn.